PUTUS ASA
TUGAS 3 TEORI ORGANISASI UMUM 1#
JUDUL TUGAS : MENCERITAKAN PENGALAMAN PRIBADI TERKAIT DALAM
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
PUTUS
ASA
Hello
assalamualaikum perkenalkan nama saya fahrul saya anak kandung pertama dan
terakhir dari pasangan suami istri yang sangat bahagia sampai sekarang ayah dan
ibuku sudah menjalankan pernikahan selama 17 tahun lamanya susah senang mereka
jalankan dengan bersama dan aku sangat salut kepada mereka.
Aku tinggal
di daerah yang terpencil didaerah sekitar cibitung Bekasi,rumah saya sama
seperti biasa saja yang membedakan hanya ada mesin kelapa parut, karena saya berjualan kelapa
dirumah keuntungannya lumayan untuk jajan sehari-hari. digang saya terdapat 20
kepala keluarga,Hanya saja segerintil keluarga yang tidak suka sama keluarga
aku gatau kenapa aku tetep tersenyum sama mereka yang membenci aku.
Ayahku
bekerja sebagai karyawan swasta di perusahaan dan ibuku sebagai tukang jualan didekat rumah
yaitu nasi rames, dan aku sendiri kalau lagi libur kuliah sebagai kuli cuci
motor dan menjadi joki tugas LP laboratorium yang menggunakan mesin ketik
manual, dan terakhir membantu ibu.
Aku selalu
bangun dijam 4 pagi untuk bangun membantu ibuku memasak masakan untuk dijual
hari libur pun sama tetap jam 4 pagi,aku sedikit iri sama temen-temenku yang
mereka tertidur nyenyak pada malam hari, aku suka sedih melihat nasibku setiap
hari.
Aku jarang
keluar rumah,jarang nongkrong karena aku dirumah motongin tempe,kerik kelapa
dan masih banyak lagi awalnya air mataku netes tapi lama kelamaan aku sudah
terbiasa dengan keadaan ini, begitulah keseharian akju dirumah.
Awalnya rezeki
itu lancar dikasih sama allah tapi allah mengujku dengan ujian yang sangat
hebat yaitu kesusahan selama 2bulan lebih, ayahku lagi krisis perusahaannya
ayah Cuma masuk semuinggu hanya 4 hari saja, sedangkan ibuku kena penyakit yang
tidak wajar yaitu keluarnya bisul yang sangat besar didaerah kaki sampai ibu
jalannya pincang.
Akupun bingung harus bagaimana, dan akupun akhirnya
memutuskan untuk pergi kesebuah imam besar atau bisa disebut sebagai thabib,
kata thabib tersebut ibuku terkena guna-guna dalam berjualan, sudah banyak uang
dan harta yang dikeluarkan tapi sama saja tidak ada perubahan. Aku sudah berdoa
dan beribadah secara terus menerus tapi sama saja akhirnya aku ingin tidak
sholat saja selama seharian aku tidak sholat dalam hatiku berkata “Percuma
sholat tapi masih aja begini” dan akupun tidak shgolat akhirnya selama 1 hari
penuh.
Cobaan itu terus
menerus sampai-sampai aku ingin mengakhiri hidup saja dengan menenggak baygon
serta memotonbg urat ditanganku. Sampai pada akhirnya aku pun ketiduran dan
akupun bermimpi pada waktu itu aku diajak seorang kakek-kakek berambut putih
membawa tongkat emas dan kakek itu berkata “Nak kamu jangan begitu,jangan
tinggalkan sholat nak dan bacalah ayat kursi setiap malam dan pagi hari dan
sbacalah alquran pada waktu tersebut.
Dan akupun
dilempar sama dia aku lupa tempatnya apan tapi akupun langsung terbangun secara
mendadak dan akupun berkata “Astagfirullahalazim” serta aku mengambil air wudhu
untuk sholat shubuh dan aku mentaati apa yang dikatakan kakek-kakek tersebut
setiap hari.
Alhamdulillah hari semakin hari keadaan berubah drastic semenjak aku mentaati nasehat beliau ibuku sudah tidak pincang lagi serta ayah sudah masuk full setiap minggu, dan akupun bersyukur kepada allah SWT telah memberikanku cobaan sangat besar dan memberikanku hidayah yang sangat subhanallah indah sekali. Dan akupun siap untuk menghadapi cobaan allah berikutnya inilah kisahku tentang keputus asaan yang sangat parah hingga ingin bunuh diri,dan sudah tidak ada lagi semangat hidup.
Akupun memang mengakui bahwa aku jarang baca alquran dan semenjak cobaan tersebut aku sudah rajin membaca alquran dan terima kasihku terhadap allah SWT yang telah memberikan cobaan yang sangat besar dan hidayah yang mengubah hidupku menjadi lebih baik dan hatiku selalu tenang.
“Sabar menghadapi ujian terberat hidupmu,percaya
bahwa setiap cobaan pasti ada hidayah yang terselip di cobaan itu”
ASSALAMUALIKUM ^-^
Komentar
Posting Komentar